Sabtu, 04 Desember 2010

REMAJA DAN KENCAN PERTAMA




Kalimat Pantang Diucapkan Saat Kencan Pertama

FINALLY...Setelah memendam rasa begitu lama, pujaan hati mengajak Anda berkencan akhir pekan ini. Rasa gugup menyelimuti soal bahan obrolan di kencan perdana nanti.

Meski bersifat fleksibel, aturan kencan menuntun Anda bisa lebih sukses melewati momen demi momen bahagia bersama si dia. Apalagi kencan pertama, di mana Anda ingin sesempurna mungkin membangun imej diri.

Pertanyaannya, percakapan apa yang seharusnya Anda hindari saat kencan pertama. Karena bila tidak tertarik, si dia mungkin akan memutuskan untuk mundur.

Berikut saran beberapa kalimat yang sebaiknya Anda hindari pada kencan pertama, seperti dikutip Times of India.

”Anjingku adalah cinta pertamaku!”

Bahkan jika si dia memang pencinta binatang, pastinya ia tidak ingin membicarakan topik seputar hewan peliharaan pada kencan pertama.

”Aku benci pekerjaanku!”

Sangat tidak baik berada di sekitar pengeluh. Jika Anda sedang dalam suasana hati buruk, lebih baik batalkan kencan, bukannya merajuk dan membuat si dia bosan.

”Aku mendukung partai A”

Si dia pasti tidak mau tahu kecenderungan politik Anda saat berkencan. Boleh saja Anda membicarakannya, tapi dalam suasana yang lebih santai, bukan suasana romantis selama kencan. Anda bisa memilih topik pembicaraan lain yang lebih ringan dan tetap menarik.

”Orangtua mendesakku segera menikah”

Topik obrolan ini tidak akan menjadi awal yang baik pada kencan pertama. Biarkan ia mengenal Anda lebih dalam, begitupun sebaliknya. Kemudian, berikan ia waktu untuk memutuskan apakah akan membina rumah tangga bersama Anda atau tidak. Kalau pada tahap awal sudah menyinggung pernikahan, Anda membuatnya tidak nyaman. Kecuali dalam kondisi lain, misal Anda berdua dijodohkan orangtua.

”Aku benci cokelat, soalnya bikin aku gemuk”

Anda memegang prinsip kehati-hatian dalam memilih makanan yang akan dikonsumsi. Memang baik untuk kesehatan Anda, tapi jelas bukan hal yang baik untuk dibicarakan pada kencan pertama.

”Jangan mengemudi terlalu lambat! ”

Jangan menyakiti perasaan si dia dengan menyinggung kemampuannya, seperti mengemudi. Bisa jadi ia sengaja mengemudikan mobilnya dengan lambat karena ingin berlama-lama menikmati waktu bersama Anda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar